Giliran Roro Fitria Ditangkap Polisi Gara-gara Nyabu

VIVOPOKER - Lagi, ada artis terjerat kasus narkoba.

Setelah Fachri Albar ditangkap, Rabu (14/2/2018) kemarin, kini giliran Roro Fitria.

Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap model seksi tersebut akibat kedapatan melakukan penyalahgunaan narkoba.

Roro pun kini masih ditahan di Polda Metro Jaya guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Iya benar (Roro Fitria) ditangkap," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Suwondo Nainggolan, Kamis (15/2/2018).

Dari penangkapan ini, polisi mengamankan barang bukti berupa 2 gram sabu.

Model Sejak SMA

Raden Roro Fitria Nur Utami, nama lengkapnya, adalah seorang aktris, model, pembawa acara dan DJ berkebangsaan Indonesia.

Roro mengawali karier sebagai model sejak masih duduk dibangku SMA.

Dia pertama kali membintangi sinetron utamanya, yakni Islam KTP, dimana saat itu dia berperan sebagai Mpok Tati.

Dilanjutkan dengan menjadi model majalah dewasa.

Selain itu, artis yang hobi mengoleksi mobil sport ini juga pernah berkecimpung dalam dunia politik, tetapi Roro mengalami kegagalan dalam meraih mimpinya di dunia politik, hingga pada saat itu membuat ibunya sakit Stroke.

Karena sudah menghabiskan dana yang begitu besar, maka Roro memutuskan untuk ke Jakart kemudian bisa menjadi model beberapa iklan.

Setelah berhasil di dunia iklan, Roro kemudian membintangi peran di FTV yang berjudul 'Sang Pemimpi'.

Lewat acara peran itulah kemudian Roro menjadi kebanjiran job.

Setelah itu ia mendapat peran di beberapa sinetron, dan menjadi model di beberapa majalah dewasa seperti Majalah Popular Juni 2011 dan Juni 2012, Majalah Gress April 2012, dan Majalah FHM Juli 2012.

Pada Popular, model yang memiliki buah dada besar ini berhasil meraih prestasi dengan menjadi juara pertama kontes Babes From Net.

Ia semakin dikenal sebagai 'neng geulis' penari Jaipongan yang seksi dalam acara Sedap Malam di RCTI.

Gelar

Pada 27 Juli 2017, Roro yang sebelumnya bergelar “Kanjeng Mas Ayu Nyai Roro Fitria” menjadi “Kanjeng Raden Ayu Tumenggung Nyai Roro Fitria”, gelar tersebut diterima Roro dari Kanjeng Pangeran Hario H Anglingkusumo.

Kemudian pada 28 Juli 2017, ia mendapat gelar sebagai “Dato' Panglima Laksamana Wirha Diraja” dari kerajaan Tiworo Sulawesi.

Roro kembali memperoleh gelar kebangsawanan, kali ini datang dari negeri jiran Malaysia, Roro memperoleh gelar dari Kesultanan Melaka dan pin kehormatan dari Masyarakat Adat Nusantara.